Silsilah Kyai Mohammad Besari dari Maulana Malik Ibrahim


Kyai Ageng Mohammad Besari merupakan ulama’ besar yang menyebarkan Islam di Ponorogo. Beliau menyebarkan Islam di daerah Tegalsari Jetis Ponorogo, dari Tegalsari sinilah lahir tokoh-tokoh besar. Kyai Ageng Mohammad Besari masih keturunan dari salah satu Wali Songo, yaitu Maulana Malik Ibrahim.

Maulana Malik Ibrahim adalah putra dari Syeh Djumadil Qubra. Syeh Djumadil Qubra adalah putra dari R. Imam Dja’par Shadiq. Putra dari Ali Dhahir sampai Kanjeng Nabi Muhammad s.a.w. sudah 11 keturunan.

Ketika tahun 1300 Masehi, Maulana Malik Ibrahim menyiarkan (syiar) Agama Islam di Negeri Cempa. Kemudian Maulana Malik Ibrahim mempersunting dan menikahi Putri Cempa yang bernama Dewi Tjondro Wulan. Dari pernikahan tersebut, beliau dikarunia putra bernama Raden Rachmad atau yang lebih dikenal dengan Sunan Ampel. Sunan Ampel memiliki dua orang istri yaitu Dewi Karimah dan Dewi Condrowati. Dari perkawinan dengan Dewi Karimah dikaruniai dua orang anak yaitu Dewi Murtasih dan Dewi Murtasiyah. Dewi Murtasiyah kemudian disunting oleh Sunan Giri. Dari perkawinan Sunan Giri dengan Dewi Murtasiyah dikarunia anak diantaranya Raden Satmoto.

Raden Satmoto berputra putri Ny. Anom Besari yang wafat dan dimakamkan di pemakaman Kuncen, Caruban Madiun.

Ny. Anom Besar Kuncen, berputra 3 orang :

1. Kyai Chatib Anom yang wafat dan dimakamkan di pemakaman Klambret desa Srigading Tulungagung.

2. Kyai Mohammad Besari yang wafat dan dimakamkan di pemakaman Tegalsari, Jetis Ponorogo.

3. Kyai Noer Sodiq yang wafat dan dimakamkan di pemakaman Tegalsari, Ponorogo dan berputra Kyai Mukmin yang wafat dan berputra Kyai Mukmin yang dan dimakamkan di pemakaman Nglawu Mlarak.

Leave a comment