Karena Jasamu, Guru


Goleka Ilmu Gawe Sanguning Urip

Dalam sejarah perkembangan manusia, peran pendidikan dalam rangka mengantarkan peradaban manusia mempunyai arti yang sangat penting. Hal ini terbukti dengan sifat manusia yang selalu ingin tahu, memaksa dirinya untuk selalu berfikir dan berusaha mengungkap rahasia-rahasia yang ada di alam ini. Dengan semakin terbukanya rahasia alam sebagai akibat dari olah pikir manusia, maka pendidikan yang menyertainya berkembang ke arah yang lebih baik. Pada perkembangan berikutnya, manusia semakin menyadari arti pentingnya pendidikan. Pendidikan perlu dikembangkan, sebab tanpa pendidikan manusia akan tertinggal keberadaannya. Perkembangan pola pikir manusia saat ini semakin menyadari bahwa tanpa dengan pendidikan manusia tidak akan berkualitas. Upaya peningkatan kualitas manusia melalui pendidikan melahirkan berbagai macam profesi dalam kehidupan manusia. Fakta di lapangan menunjukkan bahwa profesi dokter, lurah, camat, guru, bupati bahkan presiden semua adalah sebagai akibat dari keberhasilan dalam menggali ilmu-ilmu yang ada di dunia pendidikan. Selanjutnya yang menjadi pertanyaan, siapakah yang berada dibalik semua itu? Apakah hanya sekedar sebagai akibat dari keberhasilannya dalam menyelesaikan pendidikan di bangku sekolah hingga akhirnya menerima ijazah kelulusan? Jawabannya adalah tidak.

Perkembangan pola hidup manusia dari lahir hingga dewasa bahkan manula, dari pagi hingga pagi kembali, dari pelosok desa hingga kota, selalu diselimuti, ditata, digali dengan berbagai macam keilmuan yang diperoleh dari bangku sekolah. Ini semua adalah berkat jerih payah dan kreativitas guru. Guru sebagai ujung tombak dalam pembelajaran di sekolah telah mampu mengangkat dan menciptakan segala bentuk perubahan yang universal. Artinya tidak hanya sebagian saja yang mampu didongkrak berkat jasanya, namun segala jenis perkembangan di dunia adalah jerih payah guru. Bahkan wajar kalau seorang guru dipuji seperti dalam syair lagu yang sering kita dengar.

Aku jadi pintar,

dibimbing pak guru.

Aku jadi bisa,

dibimbing bu guru.

Kuubah pelita,

penerang dalam gulita.

Jasamu tiada tara

Untuk itu seorang guru dituntut untuk bekerja secara profesional demi menciptakan generasi yang handal dan bermartabat. Seorang guru harus memiliki 4 kompetensi yang sesuai dengan kebutuhan jaman. Empat kompetensi yang harus dimiliki seorang guru adalah kompetensi pedagogik (pengelolaan peserta didik); kompetensi kepribadian; kompetensi sosial; dan kompetensi profesional (penguasaan materi pembelajaran).

One thought on “Karena Jasamu, Guru

Leave a comment