Ribuan Orang Menggantungkan Nasibnya Pada 100 Soal


mekanisme1-300x225Ponorogo hari ini terlihat berbeda daripada hari-hari biasa. Biasanya jalan-jalan di ponorogo kalau pagi dijubeli oleh anak-anak sekolah, namun hari ini dipenuhi oleh ribuan pelamar CPNS yang menuju ke tempat tes yang sudah ditentukan. Salah satu dari ribuan orang tersebut adalah aku. Aku juga ikut berkompetisi untuk menjadi PNS diantara ribuan pesaing. Yah… memang kemungkinan tuk merebut salah satu jabatan tersebut sangat kecil, namun apa salahnya mencoba dan berusaha. Bayangkan saja, hanya 352 orang yang akan diterima menjadi PNS, sedangkan yang memperebutkan jumlahnya ribuan. Rinciannya 240 orang untuk formasi tenaga guru SD/SMA/SMK, tenaga Kesahatan mulai dari dokter dan perawat 70 orang. Ditambah 42 orang tenaga teknis yang terdiri dari akuntan dan komputer ditambah bidang pertanian.

Aku ikut berkompetisi memperebutkan formasi tenaga guru SD. Formasi untuk tenaga guru SD hanya untuk 50 orang. Perjuanganku tuk berkompetisi tidak ringan, pagi-pagi sekali aku harus turun gunung (ma’lum cah nGgunung) menuju ke SMKN I Ponorogo tempat aku tes. Ternyata sampai disana “jam karet Ponorogo” masih berlaku. Setengah delapan bel masuk baru berbunyi, semua peserta masuk ke ruangannya masing-masing dan menempati tempat duduk sesuai nomor peserta. Tak begitu lama pengawas memasuki kelas dan membacakan tata tertib selama tes berlangsung. Kemudian soal dibagikan ke semua peserta. Setelah mengisi identitas pada LJK aku pun mulai membuka soal. Ku baca satu demi satu soal-soal tersebut, ternyata tidak segampang pikiranku. Soalnya sanggup membuat aku “mumet”. Soal tes berjumlah 100 soal, dengan rincian TES PENGETAHUAN UMUM sebanyak 35 soal, TES BAKAT SKOLASTIK sebanyak 30 soal, TES SKALA KEMATANGAN sebanyak 35 soal. Sungguh hari yang melelahkan…

Nasib ribuan pelamar ditentukan oleh 100 soal, siapa yang menang akan mendapatkan apa yang diinginkan. Dan siapa yang gagal hanya akan bilang “pancen durung rejekiku”. Memang kita hanya bisa berusaha, setelah berusaha slalu tawakal dan berdoa, karena hanya DIAlah yang menentukannya. Apapun hasil yang kita raih, kita wajib menerima dengan hati yang terbuka. Tugas kita hanya berusaha, berdoa dan tawakal. Semoga saja semua dapat diterima menjadi PNS. Amiiiin. Dan bila tidak diterima semoga Allah selalu melimpahkan rezekinya kepada kita semua.

Leave a comment